-->

Tempat Wisata Kediri, Wisata Alam sampai Spiritual

Sebagai kota yang merupakan kota terbesar ketiga di Jawa Timur setelah Surabaya dan Malang, tidak heran jika tempat wisata Kediri ada bermacam-macam. Pemerintah dan masyarakat di Kediri sudah menyadari betapa pentingnya pariwisata bagi pendapatan untuk daerah, dan oleh sebab itu, tidak heran jika infrastruktur di sini sudah sangat mendukung bagi pariwisata. Ingin berlibur? Pastikan Kediri ada di daftar tempat liburan Anda.

Beberapa obyek wisata yang bisa dikunjungi selama di Kediri adalah:

1. Gunung Kelud
Gunung ini sudah banyak dikenal para pendaki gunung yang berkunjung ke Kediri. Kubah lava di gunung ini adalah salah satu daya tarik utamanya.

2. Air Terjun Dolo
Berada 25 km dari Kediri, tepatnya di Desa Jugo, air terjun ini berada di dataran tinggi, 1.800 meter dari permukaan laut. Di sekitarnya terdapat kebun sayur dan strawberry.

3. Gumul Paradise Island
Tempat wisata keluarga yang menjadi favorit orang-orang sekitarnya. Terdapat banyak wahana permainan air dan fasilitas lengkap bagi anak-anak.

4. Candi Surowono
Peninggalan Kerajaan Majapahit di masa lalu, terlihat dari ukiran dan relief yang ada di dinding candi.

5. Monumen Simpang Lima
Tempat ini adalah salah satu tempat wisata bersejarah di Kediri. Relief di monumen menceritakan berbagai cerita rakyat yang berasal dari Kediri. Taman di sekitar monumen berfungsi sebagai taman rakyat.

Masih banyak lagi tempat wisata yang ada di Kediri, seperti Sumber Ubalan yang merupakan hutan lindung, Bendungan Gerak Waru Turi yang mempunyai fasilitas lengkap seperti pemancingan, kolam renang, dan tempat golf, dan juga wisata rafting bagi mereka yang ingin bertualang menyusuri sungai. Kekayaan alam di Kediri akan memastikan Anda akan puas bertualang di sini.

Salah satu tempat wisata Kediri lain yang cukup berbeda dan lebih spiritual adalah mengunjungi Gereja Tua Pohsarang. Gereja ini dibangun pada tahun 1936 dan telah dipugar beberapa kali, namun masih menjaga keaslian bentuk bangunannya. Arsitektur dari gereja tua ini merupakan perpaduan menarik antara tradisional dan gaya Eropa. Bagi umat Katolik, berziarah ke tempat ini merupakan pilihan yang tepat.